Melihat spesifikasinya, sudah jelas C245 tidak ditujukan untuk pekerjaan berat atau multimedia, mengedit video dan bermain game HD, misalnya. Jeroan C245 hanya sekelas netbook. Tapi ini tentu sudah cukup jika Anda memang mencari komputer kelas pemula, tak terlalu mahal dan bisa dipakai untuk pekerjaan sehari-hari, seperti mengetik dokumen, berselancar di internet atau untuk kebutuhan administrasi di toko Anda.
Pada November 2012, Lenovo merilis serangkaian All-in-One PC C series, termasuk C245. Lenovo C245 merupakan kelas terbawah bersama C240 yang ditujukan untuk segmen pemula yang tak terlalu membutuhkan pekerjaan berat.
Saya berkesempatan mencoba C245 versi warna putih. Untuk kelas AIO, layar C245 sebesar 18,5 inci bisa dibilang sudah pas. Ia diperkuat oleh mikroprosesor dual core AMD E1-1200 APU dan Radeon HD Graphics 1,4 GHz berpasangan dengan RAM 2GB. Saat diluncurkan secara internasional, Lenovo C245 sudah menjalankan Windows 8, 64 bit, namun unit yang kami terima belum memiliki OS. Untuk ruang penyimpanan, terdapat HDD 500GB.
Melihat spesifikasinya, sudah jelas C245 tidak ditujukan untuk pekerjaan berat atau multimedia, mengedit video dan bermain game HD, misalnya. Jeroan C245 hanya sekelas netbook. Tapi ini tentu sudah cukup jika Anda memang mencari komputer kelas pemula, tak terlalu mahal dan bisa dipakai untuk pekerjaan sehari-hari, seperti mengetik dokumen, berselancar di internet atau untuk kebutuhan administrasi di toko Anda.
Sebagai contoh, saya menggunakan Lenovo C245 selama sepekan untuk bekerja: mengedit dan mengunggah berita, mengedit foto dengan photoscape, dan berselancar di internet. Selama percobaan itu, tak pernah ada masalah berarti kecuali jika saya membuka jendela terlalu banyak di peramban web, lalu tetiba mengedit foto, respons C245 akan sedikit melambat, tetapi tak sampai ngadat.
Saya menyukai desain C245 yang tak terlalu berbeda dengan AIO lainnya. Sayang sekali, keyboard dan mouse standar masih menggunakan kabel. Kalau saja keduanya sudah nirkabel, tentu C245 akan terlihat lebih ringkas dan indah di meja kerja.
Spesifikasi Lenovo C245
Saya berkesempatan mencoba C245 versi warna putih. Untuk kelas AIO, layar C245 sebesar 18,5 inci bisa dibilang sudah pas. Ia diperkuat oleh mikroprosesor dual core AMD E1-1200 APU dan Radeon HD Graphics 1,4 GHz berpasangan dengan RAM 2GB. Saat diluncurkan secara internasional, Lenovo C245 sudah menjalankan Windows 8, 64 bit, namun unit yang kami terima belum memiliki OS. Untuk ruang penyimpanan, terdapat HDD 500GB.
Melihat spesifikasinya, sudah jelas C245 tidak ditujukan untuk pekerjaan berat atau multimedia, mengedit video dan bermain game HD, misalnya. Jeroan C245 hanya sekelas netbook. Tapi ini tentu sudah cukup jika Anda memang mencari komputer kelas pemula, tak terlalu mahal dan bisa dipakai untuk pekerjaan sehari-hari, seperti mengetik dokumen, berselancar di internet atau untuk kebutuhan administrasi di toko Anda.
Saya menyukai desain C245 yang tak terlalu berbeda dengan AIO lainnya. Sayang sekali, keyboard dan mouse standar masih menggunakan kabel. Kalau saja keduanya sudah nirkabel, tentu C245 akan terlihat lebih ringkas dan indah di meja kerja.
- AMD E1 Dual Core processor
- 2GB DDR3
- 500GB HDD Serial ATA, 7200 RPM
- 18,5" WXGA
- Integrated Graphics
- DVDRW
- Kamera 0,3 MP
- 6 in 1 Card Reader
- VGA Card Intel� HD Graphics
- Audio Integrated
- Speaker Integrated
- Networking Integrated
- Wireless : 802.11 BGN
- Wired Keyboard
- Wired Mouse
- Ports: 4 x USB (side 2, rear 2), Headphone, Mic, HDMI
Harga sekitar Rp3,7 juta
0 comments:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.